Aku berada di lingkungan yang memiliki dua karakteristik yang berbeda, ya.. di lokasi kost tempat aku tinggal, di sana lingkungan nya sangat cuek, bisa dikatakan tidak peduli dengan apa yang dilakukan oleh orang lain, ya.. urusan ku ya urusan ku, dan urusan mu ya urusan mu.., mungkin lingkungan ini sangat aneh bagi diriku yang berasal dari perkampungan yang lingkungan nya sangat ramah dan saling tolong menolong.
Akan tetapi saat aku menyebrang jalan dan masuk ke salah satu gang dekat tempat kost yang aku tinggali, itu lingkungan nya 100% berbanding terbalik, ya,. di sana warganya sering bergotong royong, dan saling memperhatikan satu sama lain, kerukunan antar warga sangat terlihat di sana.
Setiap kali aku keluar dari tempat kost aku selalu melihat di sekeliling, hanya tinggal nyebrang saja, tapi ko bisa beda 100% karakteristik orang-orang nya...
Menurut cerita dari ibu kost, kalau sebenarnya di daerah tempat kost aku itu.. 99% pendatang baru dari berbagai penjuru tanah air, yang sebagian besar adalah karyawan kantoran yang pergi pagi dan pulang sore bahkan malam, jadi ya.. warganya tidak banyak bersosialisasi dengan warga lain.. Sehingga rasa saling tolong menolongnya hilang.
Sedangkan kalau di gang sebrang penduduk nya 70% adalah warga asli disana, dan kebanyakan pedagang, sehingga warganya sering bertemu sesama warga disana, ya wajar lah ya jika disana warga nya ramah dan saling tolong menolong, karena memang di sana intensitas pertemuan nya sangat banyak.
Dengan keadaan ini mungkin bisa membuat aku bisa mengerti karakteristik banyak orang yang berada dilingkungan ku, bisa dikatakan kebal untuk menghadapi ke tidak ramahan di lingkungan tempat kost, dan merasakan keramahan orang yang berada di sebrang tempat kost, intinya ya kita harus pandai-pandai membuat orang nyaman berbicara dengan kita, mau yang cuek ataupun yang ramah.
Jadi tidak ada kata sakit hati jika berhadapan dengan karakteristik orang yang cuek, dan harus menghargai orang yang ramah dengan kita.
No comments:
Post a Comment